
Museum Pun Bisa Terintegrasi dengan Mal dan Airport
[JAKARTA] Museum seharusnya bisa menjadi laboratorium kebudayaan. Revitalisasi museum pun perlu dilakukan, bahkan ke depan bukan tidak mungkin museum bisa dibangun terintegrasi dengan mal atau bandar udara (airport).
Seminar Nasional Permuseuman Indonesia
BERJUANG MEMULIAKAN KEBUDAYAAN MELALUI MUSEUM
Serangkaian dengan Hari Internasional Museum dan dalam rangka memperingati 235 tahun Museum Nasional, Kementerian Pendidikan Kebudayaan bekerjasama dengan Museum Nasional dan Asosiasi Museum Indonesia menyelenggarakan sebuah seminar dengan tema 'Museum dan Generasi Muda' pada Selasa, 28 Mei 2013 di Museum Nasional. Kegiatan yang dimaknai pula sebagai silaturahmi permuseuman sekaligus dialog mengenai kondisi permuseuman terkini ini dihadiri oleh kepala museum seluruh Indonesia, yang diharapkan dapat memberikan sumbangsih bagi perkembangan dan pengembangan museum Indonesia.
Raja Malaysia Yang Di-Pertuan Agong Tuanku Al Haj Abdul Halim Menandatangani Prasasti Tri Aksara Di Museum Rudana
Setelah melaksanakan kunjungan kenegaraan resmi serta bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/12), Raja Malaysia, Yang Mulia Seri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong (YDPA) ke-14 Tuanku Al Haj Abdul Halim melanjutkan muhibahnya ke Museum Rudana, Ubud, Bali. Pada kesempatan penuh makna tersebut, Kamis (6/12), Tuanku Al Haj Abdul Halim menandatangani prasasti Tri Aksara, sebagai cerminan dari upaya mempererat jalinan persahabatan budaya dan penghormatan akan nilai-nilai luhur kedua bangsa.
Pendidikan Karakter Tumbuh Kembangkan Solidaritas
Indonesia tengah menghadapi berbagai tantangan yang menguji teguhnya semangat kebangsaan atau nasionalisme serta keluhuran kearifan kebudayaan, padahal negeri ini sejatinya punya peluang luar biasa. Hal itu tercermin dari sumber daya alam yang nilainya tak terhingga, letaknya yang strategis dalam peta dunia, hingga berbagai suku bangsa yang mendiaminya, dengan adat istiadat, bahasa, agama, serta mahakarya kebudayaan dan kesenian yang beraneka ragam. Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Putu Supadma Rudana memaparkan hal itu dalam Kongres Kebudayaan Pemuda Indonesia (KKPI) di Museum Nasional, Jakarta, Kamis (8/11) lalu, sebagaimana dijelaskannya kembali di Denpasar, Minggu (11/11) kemarin.
KEARIFAN LOKAL (LOCAL WISDOM) SEBAGAI PERILAKU BANGSA MENUJU INDONESIA ADIBUDAYA
Pendidikan karakter bukan hanya berperan guna membentuk kualitas individu berbudi pekerti mulia, berintegritas, maupun bermartabat, melainkan juga dapat mendorong terbentuknya jati diri bangsa yang berlandaskan pada nilai-nilai luhur kebudayaan. Demikian pandangan Putu Supadma Rudana, Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia (AMI) dalam paparannya serangkaian Kongres Kebudayaan Pemuda Indonesia, Kamis (08/11) di Museum Nasional, Jakarta.
Kemdikbud Akan Gelar Kongres Kebudayaan Pemuda Indonesia
JAKARTA, (PRLM). - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menggelar Kongres Kebudayaan Pemuda Indonesia (KKPI) pada tanggal 6-9 November 2012 di Hotel Borobudur Jakarta. Kongres akan dibuka oleh Wakil Presiden RI, Budiono.
Foto : dok. MUNADY/"PRLM"


























































































































Telah berpulang, Bapak Gathut Dwi Hastoro, Ketua AMIDA DKI Jakarta "Paramita Jaya", pada Selasa, 29 Maret 2016 sekitar pukul 21.10 WIB. Beliau yang juga lama mengabdi sebagai Ketua UPK Kota Tua Jakarta merupakan sosok pejuang dan pengabdi permuseuman Indonesia.
Keluarga permuseuman Indonesia kembali kehilangan. Salah satu pejuang museum yang selama ini dikenal berdedikasi dalam mengelola Museum Kereta Api Ambarawa, Tri Prastiyo, dikabarkan berpulang ke sisi Tuhan Yang Maha Esa pada April 2016.
Alangkah terharunja hati saja tatkala saja mengundjungi suatu museum di Mexico-city. Museum itu ialah museum Sedjarah Perdjoangan Nasional Mexico. Saja terharu
Pada galibnya, kita serupa dengan museum. Aku juga terpanggil mempersembahkan karya masterpiece dalam sentuhan modern.
Media sederhana ini merupakan bagian dari pelaksanaan program dan agenda Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Pusat yang bermuara pada satu sasaran utama, yakni pembangunan karakter dan pekerti bangsa (nation and character building) sebagai landasan terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, semulia cita-cita para founding father.