Di Morotai, Presiden Tinjau Monumen Trikora dan Museum PD II
Presiden SBY meresmikan Monumen Trikora di Desa Juanga, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Sabtu (15/9) siang. (foto: abror/presidensby.info)
Morotai, Maluku Utara: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan Monumen Trikora dan meninjau Museum Perang Dunia II, usai membuka Sail Morotai 2012 di Desa Juanga, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Sabtu (15/9) siang. Peninjauan museum dan monumen juga dihadiri para veteran Perang Dunia II dan veteran Trikora. Di bawah teriknya matahari Pulau Morotai, Presiden SBY meninjau Monumen Trikora dan berbincang-bincang dengan para veteran.
Menko Kesra Agung Laksono menjelaskan bahwa pembangunan Monumen Trikora diprakarsai oleh Mabes TNI dan telah selesai dilaksanakan. "Guna melengkapi Monumen Trikora tersebut juga akan dibangun Museum Perang Dunia II dan Museum Trikora di lokasi tersebut, di bawah tanggung jawab dan koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," ujar Agung Laksono.
"Desain dan maket museum bertaraf internasional telah siap dan akan dibangun mulai tahun anggaran 2013. Mudah-mudahan satu tahun sudah bisa selesai. Terkait dengan museum, telah terjalin kerja sama dengan Yayasan McArtur, Amerika Serikat dan World Memorial Museum dari Australia," Agung Laksono menjelaskan.
Dalam pidatonya saat membuka Sail Marotai 2012, Presiden SBY mengatakan bahwa sejarah telah mencatat bahwa Operasi Trikora adalah merupakan momen yang sangat penting dalam penegakkan kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI. "Marilah dengan semangat baru, semangat untuk membangun kebersamaan pada tingkat dunia, kita ubah kawasan ini yang dulu merupakan mandala perang, menjadi kawasan perdamaian, kawasan pertumbuhan ekonomi, dan kawasan kerja sama internasional yang membawa manfaat bagi seluruh bangsa di dunia," kata SBY
Usai melakukan peninjauan, Presiden SBY dan rombongan langsung menuju Pangkalan Udara TNI AU Leo Wattimena untuk bersiap kembali menuju Jakarta. Turut hadir dalam peninjauan museum dan monument antara lain, Menkominfo Tifatul Sembiri, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari E Pangestu. Terlihat pula Dubes Amerika Serikat untuk RI Scot Marciel, Dubes Jepang untuk RI Koichiro Gemba, dan Dubes Australia untuk RI Greg Moriarty. (osa)
Sumber :website presidensby.info



























































































































Telah berpulang, Bapak Gathut Dwi Hastoro, Ketua AMIDA DKI Jakarta "Paramita Jaya", pada Selasa, 29 Maret 2016 sekitar pukul 21.10 WIB. Beliau yang juga lama mengabdi sebagai Ketua UPK Kota Tua Jakarta merupakan sosok pejuang dan pengabdi permuseuman Indonesia.
Keluarga permuseuman Indonesia kembali kehilangan. Salah satu pejuang museum yang selama ini dikenal berdedikasi dalam mengelola Museum Kereta Api Ambarawa, Tri Prastiyo, dikabarkan berpulang ke sisi Tuhan Yang Maha Esa pada April 2016.
Alangkah terharunja hati saja tatkala saja mengundjungi suatu museum di Mexico-city. Museum itu ialah museum Sedjarah Perdjoangan Nasional Mexico. Saja terharu
Pada galibnya, kita serupa dengan museum. Aku juga terpanggil mempersembahkan karya masterpiece dalam sentuhan modern.
Media sederhana ini merupakan bagian dari pelaksanaan program dan agenda Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Pusat yang bermuara pada satu sasaran utama, yakni pembangunan karakter dan pekerti bangsa (nation and character building) sebagai landasan terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, semulia cita-cita para founding father.