Audiensi Bersama Gubernur Lampung:
Perhatian Terhadap Museum Harus Terus Ditingkatkan
Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia beserta Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lampung berikut jajaran pengurus Asosiasi Museum Indonesia Daerah (AMIDA) Sumatera Bagian Selatan melakukan audiensi kepada Gubernur Provinsi Lampung, M Ridho Ficardo, pada 24 September 2014. Diterima di ruang kerja Gubernur, Ketua Umum AMI menyampaikan ucapan terimakasih atas perhatian Gubernur Lampung terhadap permuseuman di provinsi tersebut seraya mendorong peningkatan perhatian atas lembaga-lembaga museum yang ada di Lampung.
“Asosiasi Museum Indonesia sebagai satu-satunya organisasi yang menaungi permuseuman di Indonesia, memiliki misi untuk mendorong semua pihak agar terus peduli pada kebudayaan, warisan peninggalan bangsa serta khususnya keberadaan institusi permuseuman. Selama ini masih kita temukan museum-museum yang memiliki kekurangan, baik dari sisi fasilitas ataupun kualitas serta kompetensi sumber daya manusianya. Melihat kondisi tersebut, selama ini AMI terus menjembatani kepentingan museum di daerah dengan institusi yang menaunginya, agar museum senantiasa diperhatikan keberadaan, peran dan permasalahannya,” ungkap Putu Supadma Rudana.
Gubernur Lampung dalam paparannya menyambut baik kedatangan Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia beserta jajaran pengurus Asosiasi Museum Indonesia Daerah Sumatera Bagian Selatan yang baru saja terbentuk. Kepada peserta audiensi, Gubernur Lampung menjanjikan bantuan dan dukungan yang lebih intens lagi terhadap museum-museum yang ada di wilayah Lampung.
“Kami memiliki museum-museum dengan koleksi budaya yang tidak ternilai harganya. Misalnya saja, Museum Transmigrasi yang hanya ada satu-satunya di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, terdapat pula museum-museum lain yang mewadahi karya-karya adiluhung para pendahulu negeri ini. Hanya saja, selama ini museum seringkali dianggap sebagai gudang penyimpan koleksi, atau bahkan sebagai beban yang tidak menghasilkan benefit apapun. Perspektif inilah yang harus diubah, dan kami di pemerintahan Provinsi Lampung akan memperhatikan museum-museum yang ada,” ujar Gubernur Lampung.
Hal tersebut disetujui oleh Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia yang mengutarakan bahwa museum merupakan rumah paling luhur dari karya-karya budaya dan warisan sejarah Nusantara. “Dari museum kita bisa belajar bukan hanya tentang masa silam, namun juga memberikan pengetahuan bagi generasi kini untuk mendorong mereka lebih kreatif dan terus menghargai bangsa dan negeri tercintanya hingga ke masa-masa mendatang,” ujarnya seraya mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Lampung, khususnya Gubernur, yang telah memberi apresiasi terhadap museum, termasuk Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Lampung yang dipimpin oleh Herlina Warganegara, beserta UPTD Museum Lampung pimpinan Zuraida Kherustika, yang telah menyelenggarakan acara Pameran Museum se-Sumatera.